zmedia

SUKMA DI BIANGLALA

SUKMA DI BIANGLALA


Langit biru jadi payung angkasa.
Keluasan harapan seluas dirgantara.
Apa yg terlihat di diri nan hina. 
Apa yg terbaca di diri nan nista. 
Aku tak sebaik yang kau kira. 
Aku hanya tak seburuk yang kau sangka.
Begitulah pandangan mata dunia.
Apa yang baik akan terbaca.
Apa yang tak baik kan semakin nyata.
Aku bukanlah bintang gemerlap yang jadi suar di saat gulita.
Aku bukalah Samson yg mampu hancurkan congkak sang maharaja.
Aku bukan petir yang pekakkan telinga.
Aku bukan samurai yang mampu luluh lantakkan baja.
Aku tidak hebat seperti bilah katana.
Aku hanya seonggok tulang daging yang ingin berwujud manusia.
Dan selalu butuh bimbingan agar pikir tertata.
Selalu butuh sandar agar akal pada posisinya.
Agar aku masuk catatan sebagai hamba yang di terima di sisiNya.

15 Juni 2018
LASKAR HATI 

Post a Comment for "SUKMA DI BIANGLALA "